12 Maret 2014
Peningg.. kepala pening. -,-
Tapi InsyaAllah bakal ada jalan. Emang iya seperti itu ?
Yang sekarang lagi kelas tiga SMA semacam aku, most of them pasti merasakan kebingungan yang luar biasa. Walaupun yang setiap harinya belajar sungguh-sungguh, atau yang sering mabal sekalipun pasti akan mikirin yang namanya masuk perguruan tinggi , UN, UAS, SBM dsb. atau bagi yang mau nikah, sokkk. tapi apapun itu, kalian bingung kan?
Kalau boleh jujur nih, ya. aku sekarang pengen rasanya numpahin semua air mata :' Minggu depan sudah mau UAS, tetapi ada bebarapa materi yang belum paham . Terutama pelajaran matematika dan juga Fisika. Kalau bisa nih, aku ingin menunda waktu .. ha,..ha.. tapi itu gak akan ngerubah keadaanku sekarang,sih.
BTW, materi-materi yang diajarkan sebenarnya belum terlalu dalem karena sekolah ku ini mengejar ketertinggalan . Pada saat kelas 10 dan pertengahan kelas 11 kan nggunain kurikulum GCSE. Padahal dulu aku pernah nanyain bagaimana rasanya masuk kelas akselerasi, sekarang,, ehm maksudnya tiga tahun belakang dan agak ke depan sedikit ini aku merasakan yang lebih dari sekedar kelas akselerasi. Tidak hanya harus pintar dalam mengelola waktu untuk belajar di kelas, tetapi harus menyeimbangkan dengan kemampuan yang lain, FYI, anak- anak yang ada di Sampoerna Academy memiliki prestasi yang baik di bidang akademik maupun non-akademik. Lho, kak jadi sampai sini?
He..he.. Ngomong- ngomong UN tinggal 30 hari lagi nih. Gigit jari deh. Katanya juga UN angkatanku ini menjadi UN dengan sistem lama yang terakhir. Seperti soal yang berubah menjadi berbentuk pg dan esai dan juga kabar-kabarnya ada dua kali UN. Gak taulah, ribet.
Tahu gak sih sekarang itu yang lagi zaman-zamannya daftar SNMPTN dan bidikmisi. Apalagi tanggal 15 Maret merupakan hari terakhir untuk mendaftar. Walaupun terkadang masih tersimpan di pikiran apakah jurusan dan langkah yang di ambil untuk ke depan merupakan pilihan yang sudah benar atau belum, tapi di dalam diriku sudah ada keyakinan bahwa Allah akan menunjukkan jalan bagi hamba-Nya yang mau meminta petunjuk. Aku membuktikan hal itu terjadi di diriku. Yha , kalau sudah mencoba untuk solat istikharah, tahajjud, InsyaAllah , Allah meyakinkan di diri kita manakah jalan yang harus kita ambil. Walaupun sebenarnya aku juga tidak bisa menjamin apakah aku akan diterima dalam pendaftaran ini atau tidak. Akan tetapi, apabila jalan yang aku pilih merupakan jalan yang terbaik bagiku, pasti Allah akan memudahkan dan melancarkan jalan yang aku ambil. Tetapi dengan syarat aku harus selalu belajar atas kejadian- kejadian yang menimpa diriku tidak mengulangi kesalahan yang kedua kalinya seperti pada saat aku mendaftar ke SMA.
Allah tahu yang terbaik bagi kita karena Dia tahu masa depan dan juga apa-apa yang kita butuhkan, bukan yang kita inginkan, karena keinginan manusia itu tidak terbatas dan cenderung dengan kesenangan dunia, Na'udzubillah min dzalik. Pokoknya, sekarang kunci bagi diriku adalah tetap fokus, konsentrasi dan selalu berdoa. InsyaAllah, InsyaAllah, you'll find your way. Aamiin. :)
 |
| from a resorce ^^ |
Tapi InsyaAllah bakal ada jalan. Emang iya seperti itu ?
Yang sekarang lagi kelas tiga SMA semacam aku, most of them pasti merasakan kebingungan yang luar biasa. Walaupun yang setiap harinya belajar sungguh-sungguh, atau yang sering mabal sekalipun pasti akan mikirin yang namanya masuk perguruan tinggi , UN, UAS, SBM dsb. atau bagi yang mau nikah, sokkk. tapi apapun itu, kalian bingung kan?
Kalau boleh jujur nih, ya. aku sekarang pengen rasanya numpahin semua air mata :' Minggu depan sudah mau UAS, tetapi ada bebarapa materi yang belum paham . Terutama pelajaran matematika dan juga Fisika. Kalau bisa nih, aku ingin menunda waktu .. ha,..ha.. tapi itu gak akan ngerubah keadaanku sekarang,sih.
BTW, materi-materi yang diajarkan sebenarnya belum terlalu dalem karena sekolah ku ini mengejar ketertinggalan . Pada saat kelas 10 dan pertengahan kelas 11 kan nggunain kurikulum GCSE. Padahal dulu aku pernah nanyain bagaimana rasanya masuk kelas akselerasi, sekarang,, ehm maksudnya tiga tahun belakang dan agak ke depan sedikit ini aku merasakan yang lebih dari sekedar kelas akselerasi. Tidak hanya harus pintar dalam mengelola waktu untuk belajar di kelas, tetapi harus menyeimbangkan dengan kemampuan yang lain, FYI, anak- anak yang ada di Sampoerna Academy memiliki prestasi yang baik di bidang akademik maupun non-akademik. Lho, kak jadi sampai sini?
He..he.. Ngomong- ngomong UN tinggal 30 hari lagi nih. Gigit jari deh. Katanya juga UN angkatanku ini menjadi UN dengan sistem lama yang terakhir. Seperti soal yang berubah menjadi berbentuk pg dan esai dan juga kabar-kabarnya ada dua kali UN. Gak taulah, ribet.
Tahu gak sih sekarang itu yang lagi zaman-zamannya daftar SNMPTN dan bidikmisi. Apalagi tanggal 15 Maret merupakan hari terakhir untuk mendaftar. Walaupun terkadang masih tersimpan di pikiran apakah jurusan dan langkah yang di ambil untuk ke depan merupakan pilihan yang sudah benar atau belum, tapi di dalam diriku sudah ada keyakinan bahwa Allah akan menunjukkan jalan bagi hamba-Nya yang mau meminta petunjuk. Aku membuktikan hal itu terjadi di diriku. Yha , kalau sudah mencoba untuk solat istikharah, tahajjud, InsyaAllah , Allah meyakinkan di diri kita manakah jalan yang harus kita ambil. Walaupun sebenarnya aku juga tidak bisa menjamin apakah aku akan diterima dalam pendaftaran ini atau tidak. Akan tetapi, apabila jalan yang aku pilih merupakan jalan yang terbaik bagiku, pasti Allah akan memudahkan dan melancarkan jalan yang aku ambil. Tetapi dengan syarat aku harus selalu belajar atas kejadian- kejadian yang menimpa diriku tidak mengulangi kesalahan yang kedua kalinya seperti pada saat aku mendaftar ke SMA.
Allah tahu yang terbaik bagi kita karena Dia tahu masa depan dan juga apa-apa yang kita butuhkan, bukan yang kita inginkan, karena keinginan manusia itu tidak terbatas dan cenderung dengan kesenangan dunia, Na'udzubillah min dzalik. Pokoknya, sekarang kunci bagi diriku adalah tetap fokus, konsentrasi dan selalu berdoa. InsyaAllah, InsyaAllah, you'll find your way. Aamiin. :)
Postingan
Tidak ada komentar:
A word from you is a gift for me...