Rabu, Juli 25, 2018
Juli 25, 2018
BY feni0
Comments
Rembulan mungkin sekarang sedang menampakkan senyumnya. Ia seakan terus mengajakku tertawa. Berdansa di malam hari, ditemani terpaan angin yang mendayu-dayu. Inginku sedikit mengernyitkan dahi karena terus-menerus dibuatnya bingung. Tindakan yang kulakukan selalu saja kupikirkan matang-matang sebelumnya. Tapi, apa daya. Diriku hanya bisa menyalahkan apa yang aku kerjakan, meski itu sudah puluhan kali aku memendamnya baru ku mengungkapkannya. Hanya sebuah sapaan kepada rembulan, sepertinya tengah menjadi seperti pertimbangan yang berat, kutakut akan membuat rembulan sendu.
Rembulan juga sedikit saja berterimakasih padaku. Aku tahu bahwa dengan mulutku yang membisu, tapi aku setia menunggu. Di depan rumah, ku ambil sebuah kursi menunggunya untuk datang tiap malam.
Meski sepi, dan banyak cahaya lain yang hendak menerangi. Rembulan selalu memiliki posisi yang baik di sanubari. Ia mungkin tidak pandai memikat, tapi entah mengapa ia memiliki kekuatan untuk membuat irama tubuhku mengalir kencang.
Tapi, rembulan. Sepertinya engkau tidak menginginkan apa yang aku inginkan. Engkau mengerti bahwa ada alasan mengapa aku selalu menunggumu.
Hanya rindu yang bisa kumiliki. Karena dengan itu, aku mengharapkan sosokmu untuk datang di malam-malam penantianku. Menanti dirimu.
Sebuah pesan yang aku tahu, rembulan bukan makhluk sempurna. Ia pasti terkadang tidak mengerti bagaimana dirinya bisa mengendalikan dirinya sendiri.
Mungkin saja ia malu, untuk menemaniku. Karena ia takut hatinya gusar saat nanti terpisah denganku setelah sepanjang malam bercengkerama denganku. Ada hati di sana yang ia pertaruhkan untuk itu. Hatinya, dan hatiku.
Tapi, bisa jadi rembulan tidak memihakku. Karena di luar sana banyak manusia lain sepertiku yang selalu mengharapkan kehadirannya di malam hari. Ingin segera merasakan indahnya bintang ditemani oleh rembulan.
Rembulan, jika hal pertama yang engkau pikirkan. Maka, tidak usah lagi engkau gusar memikirkan hal itu. Aku ialah seorang yang mampu bertahan saat dirimu tidak ada. Aku mungkin akan bercengkerama dengan makhluk lain, untuk sekedar berbagi kerinduan atau bekerja bersamanya, menorehkan manfaat yang banyak bagi mereka.
Rembulan, jika yang terjadi adalah hal yang kedua. Maka, sepertinya aku akan sedikit terluka, tetapi tenang saja. Senyummu yang selalu kunanti akan setia menemani hari-hariku nanti. Rindu itu yang akan menjadi penawar bahwa aku sebenarnya tidak akan sanggup jika jauh darimu.
Senin, Juli 02, 2018
Juli 02, 2018
BY feni0
Comments
Membawa kue lebaran, ternyata dapat menyenangkan hati ibu.
Beberapa tahun lalu, pada hari itu, merupakan hari saat aku harus kembali lagi ke tempat perantauan untuk melanjutkan menimba ilmu. Saat itu, merupakan suasana mudik lebaran. Banyak kue lebaran yang ada di rumah. Alhamdulillah. Selain kue, ada juga makanan tradisional yang dibuat sendiri oleh ibu atau oleh nenek.
Pernah suatu kali aku menolak untuk membawa bekal kue lebaran yang diberikan oleh ibuku. Alasannya mungkin bisa diterima, karena keberatan membawanya. Alhasil, hanya beberapa saja yang aku bawa. Sisanya yang sudah dipersiapkan oleh ibuku tidak kubawa. Setelah sampai ke tempat perantauan, barulah aku menyadari bahwa rasa rindu itu datang seketika. Langsung saja aku teringat dengan kue-kue lebaran yang aku tinggalkan, tidak jadi aku bawa. Kuingat juga sedikit raut kesedihan yang menghiasi wajah ibuku di waktu itu.
Pernah suatu kali aku menolak untuk membawa bekal kue lebaran yang diberikan oleh ibuku. Alasannya mungkin bisa diterima, karena keberatan membawanya. Alhasil, hanya beberapa saja yang aku bawa. Sisanya yang sudah dipersiapkan oleh ibuku tidak kubawa. Setelah sampai ke tempat perantauan, barulah aku menyadari bahwa rasa rindu itu datang seketika. Langsung saja aku teringat dengan kue-kue lebaran yang aku tinggalkan, tidak jadi aku bawa. Kuingat juga sedikit raut kesedihan yang menghiasi wajah ibuku di waktu itu.
Sederhana memang, hanya sebuah kue lebaran. Namun, hal sederhana inilah yang selanjutnya mengajariku bahwa, kebahagiaan untuk orang tua bisa dimulai dari menghargai apa yang telah mereka persiapkan. Sejak saat itu, aku mulai memperbaiki. Saat beberapa kali pulang untuk mudik ke kampung, hanya sedikit barang saja yang aku bawa ke rumah. Sisanya untuk mengisi penuh koper atau tas dengan kue lebaran yang disisakan oleh ibuku.
Akhirnya sejak saat itu, aku selalu membawa kue lebaran dari rumah untuk dibawa ke tempat perantauan. Walaupun berat, saat harus naik kereta dan pindah lagi ke KRL, namun ritual rutin tersebut membuatku bahagia. Ternyata dari kue lebaran tersebut aku belajar bahwa setiap saat, walaupun saat kita lupa dengan keluarga yang ada di rumah, mereka orang tua kita atau keluarga kita selalu memikirkan kita. Menghkawatirkan kita, khawatir jikalau di sana kita tiba-tiba merasa kelaparan tetapi tidak ada uang untuk membeli makan.
Lebaran ini aku pun juga kaget, tiba-tiba aku melihat ibu membawakanku sambal kacang. Padahal aku tidak pernah melihat beliau membuatnya. Sama halnya dengan nenek, tiba-tiba aku melihatnya membawakanku keripik pisang hasil olahannya sendiri. Pisangnya pun hasil panen dari sawah, dipetik oleh bapak. Begitu mengharukan. Seakan Allah menunjukkan kita walaupun di tanah rantau yang penuh dengan perjuangan, namun ada juga rasa senang dengan nikmat lain. Nikmat mendapatkan teman-teman baru, mendapatkan pengalaman baru, mendapatkan hal-hal yang tidak didapat saat tidak melakukan perantauan.
Jadi, bukankah kue lebaran bukan sekedar membuat kita lebar-an?
Jadi, bukankah kue lebaran bukan sekedar membuat kita lebar-an?
Selasa, Mei 01, 2018
Mei 01, 2018
BY feni0
Comments
Hal yang lucu adalah ketika pernah menuliskan sesuatu tentang someone who i adore.. baik itu di buku atau dimanapun, maka beberapa minggu kemudian aku akan merasa malu untuk membukanya.
Rasa itu ada karena sebuah aksi dari pikiran. Rasa ada karena pikiran kita menunjukkan suatu hal yang membuatnya semakin mencuat keluar. Tapi sekali lagi, rasa bisa diredam dengan pikiran itu sendiri.
Seperti hati yang memilih untuk membiarkan perasaan itu ada, hanya sekedar lewat atau membiarkannya berlalu. Atau bahkan memilih rasa itu ada tapi seolah- olah tidak ada dengan cara menyembunyikannya?
Ku pernah merasakan bahwa membiarkan rasa ada dan hanya berpaling. Rasa itu juga pernah ada dan ku masih sering mempertanyakan kehadirannya secara tiba- tiba. Ku juga pernah membuat rasa itu ada dan singgah, namun saat kubiarkan orang lain tahu tentang perasaan itu, jantungku berdesir keras.
Banyak hal yg selanjutnya aku pikirkan jika rasa itu hanya bersifat sementara dan orang lain belum sempat tahu bahwa rasa itu berpaling pada orang lain. Namun, ada hal lain ketika ku memberitakan rasa itu pada teman, yaitu bahwa ternyata tidak selamanya pikiran kita benar tentang apa yang dirasakan. Pengalaman mereka lah yang menjadikan kita tahu sebenarnya rasa yang kita rasa saat itu apa. Bahkan, kesedihan yang ditimbulkan dari rasa itu sedikit terobati dengan pendapat- pendapat mereka.
Dan, belum berakhir mengenai rasa itu. Karena menurutku hal tersebut sangatlah misterius. Meskipun ku sudah menemukan bukti bahwa rasa juga memiliki alur yang dapat terbaca. Bahwa ada rule dari sananya tentang rasa bagi seorang teman, seorang yang baru saja datang, seorang dari masa lalu, seorang keluarga dan berbeda antara perasaan wanita dan laki- laki.
Aku tahu bahwa ku sebenarnya tidak semudah itu dapat membuang dan mengambil perasan itu sekejap. Kadang rasa yang telah dipendam dalam-dalam ternyata dapat kembali muncul di depan, tidak sempat mengetuk pintu. Hanya kesedihan yang ada, namun tak jarang juga ada tapi tak dianggap ada karena rasa tersebut belum mencapai ambang normal.
Ku adalah orang yang mudah berpura- pura tentang perasaan. Internal ku masih memiliki proporsi yang lebih tinggi dibandingkan dengan external ku.
Bahkan, di depan seseorang yg ku taruh rasa yang lebih dari yang lain. Ku sangat pandai memainkannya. Membiarkan hanya diri ini yang tahu bahwa keinginan untuk selalu bersamanya hanya sampai di tenggorokan. Tidak bisa dilepaskan di ujung bibir. Bahkan, aku lebih memilih untuk merelakan jika saat orang lain lebih membutuhkan, maka aku memilih orang itu pergi untuk orang lain yang sedang membutuhkannya.
Aku tahu rasa ini tidak penting, tapi rasa itu berbahaya. "Jangan main- main dengan rasa", itu kata seorang guru.
Entah sampai kapan aku mampu menyembunyikan segala yang kurasa. Atau hanya aku saja yang tahu bahwa kusudah menyembunyikannya dengan benar? Memendamnya dengan benar? Atau alam bawah sadar membantuku mengungkapkannya? Sehingga raut wajah dan mataku seakan membantuku menyuarakannya?
Rasa itu ada karena sebuah aksi dari pikiran. Rasa ada karena pikiran kita menunjukkan suatu hal yang membuatnya semakin mencuat keluar. Tapi sekali lagi, rasa bisa diredam dengan pikiran itu sendiri.
Seperti hati yang memilih untuk membiarkan perasaan itu ada, hanya sekedar lewat atau membiarkannya berlalu. Atau bahkan memilih rasa itu ada tapi seolah- olah tidak ada dengan cara menyembunyikannya?
Ku pernah merasakan bahwa membiarkan rasa ada dan hanya berpaling. Rasa itu juga pernah ada dan ku masih sering mempertanyakan kehadirannya secara tiba- tiba. Ku juga pernah membuat rasa itu ada dan singgah, namun saat kubiarkan orang lain tahu tentang perasaan itu, jantungku berdesir keras.
Banyak hal yg selanjutnya aku pikirkan jika rasa itu hanya bersifat sementara dan orang lain belum sempat tahu bahwa rasa itu berpaling pada orang lain. Namun, ada hal lain ketika ku memberitakan rasa itu pada teman, yaitu bahwa ternyata tidak selamanya pikiran kita benar tentang apa yang dirasakan. Pengalaman mereka lah yang menjadikan kita tahu sebenarnya rasa yang kita rasa saat itu apa. Bahkan, kesedihan yang ditimbulkan dari rasa itu sedikit terobati dengan pendapat- pendapat mereka.
Dan, belum berakhir mengenai rasa itu. Karena menurutku hal tersebut sangatlah misterius. Meskipun ku sudah menemukan bukti bahwa rasa juga memiliki alur yang dapat terbaca. Bahwa ada rule dari sananya tentang rasa bagi seorang teman, seorang yang baru saja datang, seorang dari masa lalu, seorang keluarga dan berbeda antara perasaan wanita dan laki- laki.
Aku tahu bahwa ku sebenarnya tidak semudah itu dapat membuang dan mengambil perasan itu sekejap. Kadang rasa yang telah dipendam dalam-dalam ternyata dapat kembali muncul di depan, tidak sempat mengetuk pintu. Hanya kesedihan yang ada, namun tak jarang juga ada tapi tak dianggap ada karena rasa tersebut belum mencapai ambang normal.
Ku adalah orang yang mudah berpura- pura tentang perasaan. Internal ku masih memiliki proporsi yang lebih tinggi dibandingkan dengan external ku.
Bahkan, di depan seseorang yg ku taruh rasa yang lebih dari yang lain. Ku sangat pandai memainkannya. Membiarkan hanya diri ini yang tahu bahwa keinginan untuk selalu bersamanya hanya sampai di tenggorokan. Tidak bisa dilepaskan di ujung bibir. Bahkan, aku lebih memilih untuk merelakan jika saat orang lain lebih membutuhkan, maka aku memilih orang itu pergi untuk orang lain yang sedang membutuhkannya.
Aku tahu rasa ini tidak penting, tapi rasa itu berbahaya. "Jangan main- main dengan rasa", itu kata seorang guru.
Entah sampai kapan aku mampu menyembunyikan segala yang kurasa. Atau hanya aku saja yang tahu bahwa kusudah menyembunyikannya dengan benar? Memendamnya dengan benar? Atau alam bawah sadar membantuku mengungkapkannya? Sehingga raut wajah dan mataku seakan membantuku menyuarakannya?
Mei 01, 2018
BY feni0
Comments
Pernahkah kamu merasa lemah jika berdiri sendiri? Atau malah merasa bangga karena bisa melakukan segala sesuatu sendiri?
Balance
Seperti itulah seharusnya hidup yg harus dijalani. Jin aja buat candi semalam jadi dengan kerja sama kok?
Wkwkwk bukan itu maksudnya. Intinya, ya bisa kita tengok mana yang bisa kita jalani sendiri dan seminimal mungkin minta bantuan teman sekitar jika ada sesuatu yang diperlukan. namun selalu tanamkan ke diri untuk sebisanya membantu teman :D
~ see more at my old blog wkwk
Akhirnya nulis lagi di tahun ini wak
Balance
Seperti itulah seharusnya hidup yg harus dijalani. Jin aja buat candi semalam jadi dengan kerja sama kok?
Wkwkwk bukan itu maksudnya. Intinya, ya bisa kita tengok mana yang bisa kita jalani sendiri dan seminimal mungkin minta bantuan teman sekitar jika ada sesuatu yang diperlukan. namun selalu tanamkan ke diri untuk sebisanya membantu teman :D
~ see more at my old blog wkwk
Akhirnya nulis lagi di tahun ini wak
Sabtu, Desember 16, 2017
Desember 16, 2017
BY feni0
Comments
Apakah aku menyalahkan makna cinta
yg merindu tapi tak tahu mau berkata apa
apakah aku ingin cinta saat ia tak ada aku menanti
saat ia ada aku tak akui
Apakah rasa dibenakku ini dapat dipanggil cinta
jika aku mengharap ada tapi tidak pernah kuungkapkan
Apakah aku mengharap cinta jika saat rayuan datang aku menghadang
Apakah aku butuh cinta
jika rasa rindu pahit dan sedih sangat kunikmati
atas nama cinta
yg merindu tapi tak tahu mau berkata apa
apakah aku ingin cinta saat ia tak ada aku menanti
saat ia ada aku tak akui
Apakah rasa dibenakku ini dapat dipanggil cinta
jika aku mengharap ada tapi tidak pernah kuungkapkan
Apakah aku mengharap cinta jika saat rayuan datang aku menghadang
Apakah aku butuh cinta
jika rasa rindu pahit dan sedih sangat kunikmati
atas nama cinta
Jumat, Desember 15, 2017
Desember 15, 2017
BY feni0
Comments
Kenapa aku harus menaruh sedikit hatiku padamu
Padahal jelas terlihat bahwa
Aku belum tahu alasan itu
Aku takut lagi lagi, rasa ini hanya singgah sementara
Hanya menghasilkan satu bait puisi
Yang entah hilang dimakan zaman
Sekali lagi, aku berharap sekali lagi
Mengapa
Lalu keluar pertanyaan dari otakku mengapa
Mengapa tidak kamu saja yang terlebih dahulu jatuh hati padaku
Lalu kau dapat dengan mudah mengatakannya
Mungkin karena aku anggap kau sebagai teman
Aku terus mengelak untuk membenarkan perasaan
Aku terus menahan setiap cemburu yang muncul
Jika kau bersamanya
Jika kau bersama mereka
Aku terus menyangkal jika
Pada akhirnya aku pun menyerah bahwa ada setitik rasa di pucuk surat itu
Aku tidak dapat menimbang kadarnya
Sampai aku merasakan getarannya
Di puisi ini
Lagi dan lagi
Aku merasakan hal yang sama
Merasakan penyesalan yang sama
Merindukan sesuatu yang sama
Aku..
Masih berlanjut...
Padahal jelas terlihat bahwa
Aku belum tahu alasan itu
Aku takut lagi lagi, rasa ini hanya singgah sementara
Hanya menghasilkan satu bait puisi
Yang entah hilang dimakan zaman
Sekali lagi, aku berharap sekali lagi
Mengapa
Lalu keluar pertanyaan dari otakku mengapa
Mengapa tidak kamu saja yang terlebih dahulu jatuh hati padaku
Lalu kau dapat dengan mudah mengatakannya
Mungkin karena aku anggap kau sebagai teman
Aku terus mengelak untuk membenarkan perasaan
Aku terus menahan setiap cemburu yang muncul
Jika kau bersamanya
Jika kau bersama mereka
Aku terus menyangkal jika
Pada akhirnya aku pun menyerah bahwa ada setitik rasa di pucuk surat itu
Aku tidak dapat menimbang kadarnya
Sampai aku merasakan getarannya
Di puisi ini
Lagi dan lagi
Aku merasakan hal yang sama
Merasakan penyesalan yang sama
Merindukan sesuatu yang sama
Aku..
Masih berlanjut...
Desember 15, 2017
BY feni0
Comments
Why this really disturb me. I actually cant stand to always prevent myself not thinking about you even for a while. I really need to take a deep breath, than I reduce my pain because this feeling. I after this become so much selfish. My heart beat really fast. I know you, but do you know me? I do care to know what you are up to. If love is cruel for me as I just being a one sided lover? Cant I just syncronize it to become resonance, between you and. This can't still be called love.
You know that I'm so much hurt. You had been in my side for very little while. But I just cant bear that I fall into you. I do not think anything else. What I believe is just that you were on my side that time.
You know that I'm so much hurt. You had been in my side for very little while. But I just cant bear that I fall into you. I do not think anything else. What I believe is just that you were on my side that time.
Desember 15, 2017
BY feni0
Comments
That day was a Tuesday!!
In Tuesday we got a practicum for IBUV. Commonly, It teaches us how to do surgery. Well, most of us suddenly got a tremor on that day! Why???
So, here is the story.
We had an exam to do suture in a chicken meat. One person got one needle and for suturing. We had to do 10 variation of sutures. Each of the suture would be given 5 minutes to finish. We must to get around 4 simple sutures, the other sutures were varied.
Then.....
We got that tremor.😥🤒
I've been interviewing more than 10 of my friends and what is their reaction?
100% of them were also tremor.🙄
Actually we just got shocked because that was our first time to have this kind of examination. We were also worried if we couldn't finish the suture as the time given.🤗
Having another incredible experiences as a vet students? Share to me 😀
In Tuesday we got a practicum for IBUV. Commonly, It teaches us how to do surgery. Well, most of us suddenly got a tremor on that day! Why???
So, here is the story.
We had an exam to do suture in a chicken meat. One person got one needle and for suturing. We had to do 10 variation of sutures. Each of the suture would be given 5 minutes to finish. We must to get around 4 simple sutures, the other sutures were varied.
Then.....
We got that tremor.😥🤒
I've been interviewing more than 10 of my friends and what is their reaction?
100% of them were also tremor.🙄
Actually we just got shocked because that was our first time to have this kind of examination. We were also worried if we couldn't finish the suture as the time given.🤗
Having another incredible experiences as a vet students? Share to me 😀
Sabtu, Desember 02, 2017
Desember 02, 2017
BY feni0
Comments
Just be bold and create another writing, now feel free to enjoy your life Fen. And important one is "Make the things done and you will be happy"
Does it love when it feels like I'm the only one who feel it, doesn't have any chances to speak of it, when all people just stand out there and show how they love well. Does it really menaningfull if I just make it like a river, to let it flow through the current, but actually I hope it arrives at the correct place at the correct time, then I still hope that it would be a good vibes that brings benefit. Do I can call it love if it happens not synchronize and myself try to handle it and giving my mind a though that it isn't still be called love, maybe it just a feeling, just a side effect of seeing oftenly, because this person come to your life and you can always starring at him, becuse you can make help and bullied on him.
I tried to figure out how the memory of what is love and what can we call love having the truth and pure. Well, actually I just can say that I didn't need to find it right aways, because actually I can find it through prayer.
Rabu, Oktober 11, 2017
Oktober 11, 2017
BY feni0
Comments
I found my old writing several years ago when I was learning to write a letter as assignment from my English teacher. I found grammar error and several wrong structure.
Dear Sarah,
Hello Sarah, how are you? I hope you’re well. I and my family are well here. I miss you so much…Sarah let me share my experience going to Sampoerna Academy.
Last mid term,I got a good mark in my Business Studies exam. Woow, it’s my first experience I can get A* in Business Studies exam. My friends and I got reward. We can go to Botani Square which is located in Bogor city, not far from my school.
We order pizza and spaghetti in Pizza Hut.I went there with my friends, they’re Firdausi,Wahyudi and Rifai.We missed so much to eat pizza and spaghetti, so we chose that menu which contains salad and tomatto sauce on the top.Is it nice right? We also bought Pepsi to accompany our meal.I was very happy because the food is delicious. Ehm….nyummy….Do you want it?He..he..
The restaurant is supported by tidy tables and chairs,good service clean room and strategis place,in front of mall.
I think that’s enough.I hope in my exam I can get good mark ,so I can go back there. I also hope my next holiday you can visit Bogor to accompany me in Pizza Hut there.OK, we continue next time.Please reply my letter.Bye….
Cheers
Feni
Figure 1
Sabtu, Oktober 07, 2017
Oktober 07, 2017
BY feni0
Comments
Hello, kolega ku sayang! Kali ini aku punya kesempatan buat ngobrol bareng salah satu atlet dari FKH.
Penasaran kan kegiatan yag dilakukan anak FKH apa aja. Bagi kalian yang masih menganggap anak FKH itu semua hanya berkutat terus sama buku, Big NO!
Yuk makanya, simak obrolanku!
Gadis manis asal Bandung ini namanya Anggri Azhari Khairunnisa. Agi merupakan nama sapaannya di kampus. Selain manis, dia juga sudah sering terjun di pertandingan antar fakultas, yaitu OMI (Olimpiade Mahasiswa IPB).
Si Agi yg pake kerudung biru yak ^^ |
Hai, agi, apa kabar?
Alhamdulillah, luar biasa Allahu Akbar!
Agi, mulai suka olahraga sejak kapan?
Agi memang dari kecil sama keluarga sudah dikenalin sama olahraga. Anggota keluarga semuanya suka. Ya, jadi Agi juga ngikut suka sejak dulu.
Wow, sepertinya keluarga Agi sehat-sehat ya. Kalau jenis olahraga yang Agi gandrungi apa sih?
Agi sukanya basket. Tapi kalau lagi di rumah setiap minggu ada badminton keluarga. Jadi, yah beberapa olahraga juga Agi suka.
Seru dong gi sampai ada olahraga keluarga. Buat Agi, manfaat olahraga yang Agi rasain apa ?
Banyak atuh, selain bisa sehat, Agi juga bisa mengisi waktu luang, biar ga ke pelajaran terus. Otak juga butuh di refresh, jadi seimbang antara kerja otot sama kerja otak.
Agi, sudah melalang buana sampai mana nih?
Agi jadi pemain basket, voli, estafet, futsal, estafet dari perwakilan FKH di OMI. Kalau yg voli hanya jadi perwakilan angkatan di acara Olive. Penghargaannya pernah menang di lari estafet.
OLIVE itu acara apa gi?
OLIVE itu acara yg menyatukan civitas FKH dibidang olahraga, diadakannya per tahun. Ajang ini juga memperlihatkan kekompakan per angkatan karena di FKH kan gada departemen. Kebetulan kemarin agi jadi berkesempatan jadi sekretaris.
Menurut agi, jadi mahasiswa fkh itu ngeganggu hobi olahraga Agi ga?
Kalau itu tergantung gimana orangnya buat memenejnya. Jadi kalau agi itu intensifnya waktu ada OMI atau OLIVE. Tapi karena Mamah minta agi buat rutin olahrga, makanya misalnya gada jadwal sore agi main basket sendiri di gor lama atau ikutan anak2 fkh main badminton. Sekarang lagi aktif juga latihan di ukm basket.
Pemain olahraga favorit ?
Agi punya banyak pemain favorit. Kalau futsal Bayu Saptaji. Basket ada dua, Kyrie Irving pemain Boston Celtic dan Kelly dari Hangtuah Sumsel. Kalau bola Kakak Agi kalau badminton Mamah Agi.
Wuah, luar biasa ya ada mamah dan kakak Agi juga!
Terakhir, motto hidup dari agi deh!
6 : 162. (Psst cari sendiri ya, teman-teman. hehe)
Nah, itu teman- teman, olahraga memang penting, bahkan kita bisa jadiin itu sebagai hobi yang dapat kita jadikan prestasi. Semoga aku juga ga mager buat olahraga :)
Terima kasih kawan- kawan yang udah ngikut obrolan aku sama Agi. Bakal ada yang seru lagi nanti di blog ini! Doain ye, hehe^^
Rabu, September 06, 2017
September 06, 2017
BY feni0
Comments
Bincang- bincang lagi nih, guys
sama aku. He.. he.. Wah selamat ya sudah duduk- duduk di kursi yang empuk di
kelasnya masing- masing. Dan satu lagi, ada yang menyebut kalian sebagai
mahasiswa lho!
Aku tersadar bahwa statusku
sebagai mahasiswa adalah bukan tanpa arti. Banyak di luar sana yang memberikan harapan
besar terhadap para mahasiswa. Iya, itu aku dan kamu, para mahasiswa. Iya, itu
aku yang terkadang masih sering mengeluh bukan menyumbangkan pengaruh. Iya itu
aku, yang masih lupa asalnya garam dan nasi yang dimakan, hingga dengan mudah
membuangnya. Iya, aku yang masih sering tidur di kelas, sedang yang lain
memimpikan belajar di tempat duduk itu. Iya, aku yang masih begini dan begitu.
Ceritanya, aku sedang ikut
program relawan menjadi pengajar di sebuah desa. Saat berkunjung di tempat para
murid, aku diperkenalkan oleh murid sebagai mahasiswa yang mengajarnya di
kelas. Bahkan, aku sempat menanyakan cita- cita muridku, dan aku kaget karena
ia menyebutkan cita- citanya menjadi mahasiswa. Hal tersebutlah yang
menantarkanku untuk memikirkan statusku, sebagai mahasiswa. Kalau status
pacaran, mungkin ada sebuah komitmen yang dijaga oleh kedua insan itu. Begitu juga
status mahasiswa yang aku emban, aku merasa mempunyai sebuah komitmen yang harus
dijaga. Aku semakin terharu, ketika ada orang tua murid yang bercerita bahwa
ingin rasanya suatu saat anaknya dapat melanjutkan kuliah. Katanya, kelak masa
depan akan cerah.
Satu lagi, aku mendapatkan
wejangan dari seseorang. Katanya, “Apakah Indonesia miskin? Tentu tidak. Siapa
yang punya beragam jenis pertambangan selain Indonesia? Siapa yang punya
keanekaragaman hayati yang besar ? Siapa yang negaranya terdiri dari kepulauan
dengan dikelilingi ring of fire? Siapa
yang laut dalamnya dapat dihuni ikan? Nah, sekarang adalah waktunya Indonesia
menjadi pengendali semua itu, karena jika tidak diurus dengan baik, pihak
asinglah yang nanti menguasainya. Dan mahasiswa harusnya memiliki pola pikir semacam itu, bagaimana menyusun
strategi untuk mengurus itu semua.”
Belum selesai, beliau memberikan
wejangan, aku teringat lagi perkataan seorang bapak, di suatu desa di sekitar
wilayah kampus. Katanya,” Kami sangat senang dengan program- program yang ada
di kampus, namun kami masih kesulitan dalam penjualannya. Mahasiswa itu
datangnya sebentar- sebentar, kalau proyeknya selesai ya mereka pergi, padahal
kami ini tetap membutuhkan mereka.”
Mahasiswa? Lo, mahasiswa? Yap,
semoga benar, menjadi mahasiswa yang dapat memberikan kemanfaatan bagi nusa.
Kamis, Agustus 31, 2017
Agustus 31, 2017
BY feni0
Comments
31st of August 2017.
Alam semesta ini penuh kejutan. Coba kau renungkan. Ambil pelajaran dari semuanya. Itulah yang disebut... , Alam terkembang jadikan guru- Anak Rantau
Istilah Alam Terkembang Jadi Guru pertama kali aku dapatkan saat membaca Buku Anak Rantau, karya Bang Ahmad Fuadi. Filosofi seperti itu memang kerap kali ditemukan, namun istilah yang dimiliki kebudayaan Minangkabau ini sangatlah menyentuh.
Kita bisalah menjadi seseorang yang pandai, karena dikaruniai akal yang cerdas. Kecerdasan yang dimiliki tidak serta merta menjadikan kita istilah sebagai pencipta sesuatu, melainkan hanya sebagai penemu (inventor).
Para Ilmuwan merupakan sosok yang menjadikan alam- alam di sekitar sebagai pembelajaran. Lalu, apakah yang mereka pelajari dari alam?
Semesta ini merupakan sesuatu yang bersifat dinamis, berubah seiring berjalannya waktu. Perubahan- perubahan tersebut memberikan kepada kita sebuah hikmah yang dapat dijadikan sebagai suatu pembelajaran. Air mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah, kejadian hujan, perubahan siang dan malam menyalami kepada kita setiap hari. Mereka hendak bertutur bahwa yang mereka lakukan adalah sesuai dengan aturan-Nya.
Pembelajaran bagiku, aku harus mulai membuka mata dan melihat lebih dekat, seperti lagu Sherina lihatlah lebih dekat, agar kita bisa menjadi lebih bijaksana. Bintang- bintang yang setiap hari membagikan kerlipan cahayanya kepada kita. Sungguh bukan hanya sekedar keelokan yang terpancar darinya. Jika digali lebih dalam, maka banyak yang akan kita ketahui alasan bintang diciptakan.
Sungguh, aku ini hanya seorang yang lemah. Sungguh kesombongan adalah hal yang sepatutnya tidak dilakukan.
Selasa, Agustus 29, 2017
Agustus 29, 2017
BY feni0
Comments
Well... well... almost a half year ago, which was my time before entering my faculty (yeah actually it was my second year but I just enter my faculty because I had to attend first year preparation program in my college) I thought that it will be a tough life attending as a veterinary student, yeah it still true anyway. But, the thing is that I fully cover my head with an idea that all the things there will be boring. Oh, I think I will stuck in the bottle!!
My judgment is absolutely untrue. Again, I mention the song, a gift of a friend by Demi Lovato. It's like the power by the help of our friends are very meaningful. Until we die, we are realize that we can't do something without help. Then I must rewind it why I can say this t***h thing ;)
Going in the class that always serious with the lesson is not good I think. Fortunately, Allah knows that I need a replacement of power nap in the class by giving me friends that can make me laugh in the middle of the lesson. It encourages me to be more awake and focuser with the lesson from my lecturer. It's not stuck until in the class only. Well, it continuous in the group with sometime creepy joke.. wkwk. First, I'll mention my group named "Kumpulan Anak-anak Ambis". I think I no need to translate it in English, haha if you ask me maybe I'll ask google to translate it anyway. Can I mention your name guys? Okay, I hear that you permit me to do it :)
So, in this group there is our king, ehm.. yes his name is King Algio. He's from North Sumatra and I'm sure that you can ask him to play a band because he master in guitar. Sometime he will mention that there will be no Quiz before the experiment or whatever, and sometime he is true anyway. Next, there is Naufal Karmawan who we call Opal from North of Jakarta. I confuse how to describe him, maybe he has an elastic body because he is very good in dancing, and you know what? He sometime act unpredictable things, typo, and yap, making us laughing. wkwk. Then, you will see a smart student with high GPA but easy to get angry sometime. Sorry, Odi. I don't mean that, wkwk. He is Odi Prayoga from West Sumatra. He is also very cute and always spamming in a group. Huft,,How many ex-girlfriend that you have, Odi? :p . Another boy is Ibnu, M. Ibnu Nahrawi from South Sulawesi. He is tall and always treat people smaller from him with an act of hitting. If you small like me, then he must be trying to hit you. He is kind hearted, sometime isn't clear what he do and I don't know. wkwk.. Wait, we still have another boy in the group. He is Ridwan Syahril from West Sumatra. This religious person is really calm, sometime also doing unpredictable thing, and mention us in Instagram. Well, I'm so sorry Ophi because I forgot to mention your name. Ophi or with long name, sorry if I miss in writing your name, Mas Taufiqurrahman come from Makassar. Do you know the type of politic person? Yeah, maybe I can say that he slightly into it. He is very clever, and sometime you will stop and prefer to silent if you have a debate with him. Sound interesting!!
Now we will move to the girls. First, there is Dina Shabrina. I confuse what to mention where is she from because she had been in Makassar, Cianjur and now she live in Banyuwangi. Well, she is little bit "tomboy" but beautiful and very active. Haha I think she is trying to be an elegant woman. Nice try beb! She loves martabak so much, well she also good in guitar. Don't be so hard to let your ex- boyfriend Din.. wkwk. Then, there is 'Nona manis dari Timur' who is Annisa Magvira from Ternate. Vira is a person with unique voice and pronunciation. She is very exotic with her skin and her red lips :D. She is funny and sometime she mention her boyfriend that I don't know the truth :p. Now, the last person is Novita Nurhamidah who is now having LDR with her boyfriend. uuuuu... She is sometime saying loud thing in the class when all people is silence and it will make us laughing. Well, when there is a camera, she will reach it and take a selfie with it. Ooh no!!
Well, actually it's not all their characters that I mention here. Well, anyway we often using the word 'herpes' as the replacement of 'heran' or amazed with something. I think if I write here it will not be funny as the real one but at least it can be a memory for me. then, not only that, we also use the word 'mentarik' as the replacement of 'menarik' or sound interesting. Oh no, we still have another word that only us who know it :p.
We are close friend, but this will not making us having Peaceful Friendship. It's getting worst. Sometime we still bully each other if there is a person saying 'I haven't study' but we will mock them with 'you are liar', you must have studied before! Or we keep mocking on someone who has complicated relationship with others, etc. But, we are supporting each other to have good score in exam by studying each other and pray :)
Hello, so this week we are having such a great challenge that must we pass before we have our holiday which is Final exam. After I look at the schedule, hem.. well yeah it is little bit unfair because we will have exam everyday from Tuesday to Thursday plus a practical exam of embryology and an online practical exam for basic of nutrition. I forget, tomorrow actually we will have two exams for virology, written and practical but this subject is collected in one time exam, so I'll have two kind of paper tests.
With the group of Kumpulan Anak Ambis, we often go to a place named Surabi Riweuh, our favorite place to study together. Actually we can study alone, but some people will prefer to study together by having discussion. But off course back again, some people will need additional time to study alone. There, we have discussion about the materials that are going to be used for exams. But you must know that, as we declare our selves to be the ambitious one, but in fact ...... NO!
The situation that you can imagine here is not like in the quiet place or library when all people are very serious. Sometime we only stuck in one slide or two slide of presentation because we must repeat the explanation when there is somebody doesn't pay enough attention toward the explanation or the discussion. Yeah!! Most of our studies are explained by Odi. But sometime, I feel sorry to him because we often shout him out if the explanation is not loud enough or not clear enough. Well, thanks everybody who also being a instructor for all of us :)
Talking about that I just remember a moment before final exam which is Odi's birthday. There's nothing interesting here because we failed to make a good surprise. Anyway you just enter your 19th birthday, wish you all the best professor Odi!!
continue to the next session. Hem.... I think we have a lot of stories while we are studying together. We have new member in the Group. Hai Irda who come from South of Sulawesi! Well, if we are talking about the rank of ambitious people in the group, then first rank must be Irda as the winner. She comes from Class A. Some people will believe the myth that class A and B are opposite. In class A, we got hem.... the real ambitious one while class B the vice versa. I think it's not a myth but it's happen in all generation of FKH IPB. Do you also feel that. Sorry, Irda I forgot to talk about you. Irda is a cute person and I was wondering why she always stick in Vira? Herpes. hahahaha. Well, I definitely believe Vira has a magic there. wkwk, no. I'm kidding. They are actually live in the same house and the same room. Also, they are coming from same region. Irda is really awesome because when the first Irda come to our discussion group, she did flipped bottle very well. Then, we declare that Irda is the boss of Kumpulan Anak Ambis. Welcome Irda!
Fyuh.. suddenly that I remember if I still have some final exams. Okay, next I wanna tell you that there is a broken heart man in our group. I don't want to mention it because you will know it wkwkk. Okay, actually I amazed when he chat the group what should he do when the girl that he give much attention doesn't ignore him. All suggestion came from us but back again, it all depend on what will he do and the girl's feeling. I hope you can get her heart! Try harder,bro!
to be continued in another time I guess, with different stories....when I have my spare time
Come closes the biggest event of our batch, may be big.hoped. and yeah it was big enough :)
Lately, I felt that they are more likely to have conversations about ex-boyfriend♡ Hahah... some of them had various story about it. And yet, they didn't share whole stories.
When in the conversation about love, even I'm not master on it, I'll listen it carefully and pretend that I understand it all. But if you will ask me bout my own, I'll starting to get confused. Wkwk
Well, in 18th of February we were having inauguration night. There, some of us were wearing nearly same type of outfit as it was mentioned. It was nice to know king that very charming at the stage. Awww..
_._._._._._._._._._._._._
Updated on July 17th 2017
Hai, guys!
Enak pake Indo keknya.
Wah - wah sesungguhnya Allah menciptakan makhluk itu berpasang-pasangan. Terus indikasinya apa nih?
Grup yg semula bernama Kumpulan Anak Ambis ini berubah nama menjadi Anak TerJomblo gara- gara temen kami yang satu ni sudah putus. Dulunya sih sebutannya Novita gematulJannah yg mengandung unsur nama pacarnya. Eh sorry nov kecepluussaan. 🤗 Lantas ngga langsung berubah sih namanya. Tetep itu di hpku. Hihi. Tapi grup Line kami berubah jadi nama itu.
Bayangkan saja grup berisi 12 orang itu semuanya jombs- jombs ceria. Baru saja aku mau mengusulkan nama lain menjadi Kejora: Kelompok jomblo Ceria tapi semua pun menolak dan mengaku sudah tidak jomblo. Vira ngakunya ditembak seseoranglah, Dina ditembak Opal lah dan novita ditembak Ibnu lah. Percaya gak? Gak kan? Hihi
Well, ketidakjelasan, ketidakarahan obrolan kami, keambisan yang terpendam, hingga pertengkaran yang direncakan semakin menjadi- jadi. Huft jadi bingung pun saya. Sebenarnya yg memprakarsai pertengkaran tidak jelas tersebut adalah opal dan dina. Mereka berantem dengan menggunakan tebak gambar. Beuh.. macam punya IQ 160 keatas semua pada. Wkwk
Well, aku rindu tempat itu. Tempat saat kita belajar bersama. Tempat kita mendengarkan penjelasan ujian. Pengamen yang banyak. Uang habis buat beli ayam yang rieweuh. Sampai kadang es teh pun abis karena tempatnya sangat ramai. Ya, tempat tersebut adalah Surabi Rieweuh. Nulisnya susah ih!
Sekarang kenangan tersebut pindah di tempat Wisma Arofah dimana ada Ibnu, odi, Opal dan dua orang kelas Ba-Hagia lain, yaitu Iwal dan Iqbal. Duo I ini merupakan orang yang kalem, tapi semenjak berada di wisma itu mereka tertular virus ketidakjelasan dari kami semua. Nah loh? Kami semua?
Tahu ngga gengs rumah itu campur lho cewe sama cowo!! Oh No!! Tentu bukanlah. Mungkin karena saking seringnya kita main di sana serasa tempat itu adalah gubuk kami kedua setelah kos san masing-masing. Di situ ketidakjelasan lain dilakukan.
Bakwan!! Lho kok tiba2 ngomongin bakwan sih pen? Hehehe. Iya nih. Sejak rumah itu berdiri, cielah. Bakwan merupakan menu favorit kami saat berkumpul. Katanya sih si Dina yang jago banget bikin bakwan. Heumm.. sedap memang.
Kok aku lupa ya mau cerita apa lagi.. hihi. Sebenarnya ketidakjelasan yang terulang tersebut kurang lebih sama. Mungkin alurnya yang berbeda gengs. Ouch sungguh terlalu. Oiya, kemarin kita sempat jalan- jalan ke Gunung Kapur. Sebenarnya sih ada beberapa yang udah ke tempat lain cuman ngga komplit. Kalau momen di gunung Kapur kemarin itu lumayan komplit pasukannya.
Gunung kapur yang cantik itu menjadi saksi kerempongan Dina dan Novita untuk mendaki. Hihi. Sedangkan yang paling tangguh adalah si Vira. Harus begitu ya memang. Biar tidak berbohong sama postur.ups sorry!
Udah deh aku mau nanya ke mereka apa ya yang harus diceritaken. See you soon!
28th of August 2017
Akhirnya ada update- an yah guys setelah sekian lama di grupp anak ambi yang ngga ambis ini. Yaps, benar sekali. Ada sesuatu yang baru loh.
Kali ini, telah datang seseorang yang sangat sering menggemparkan FKH dengan bersin granatnya. Bersin Granatnya ini sangat terkenal di seluruh penjuru FKH. Gak kalah juga sama ketawanya yang menggelegar di seisi kelas. Bayangin aja guys, saat- saat dosen bergurau dengan hal hal yang harus kita telaah dulu, dia udah nyerocos dengan gelakan tawanya. Jadilah dia terkenal di mata dosen tersebut. Eits, eits, ini ngomongin siapa sih? Dia itu, adalah mantan ketua Vetcom. Dia itu putih. Asalnya dari Sumatra Utara, seproduk lah sama King. Dia namanya Morgan. Lebih tepatnya Vincent Morgan Leonardo. Nama yang indah bukan? Semoga yang kita harapkan sama seperti ketika kita mlihat rupa aslinya. Cari aja di FKH sendiri! He.. he.. Well, Vincent. Selamat datang di Grup yang ter-tidak terjelas kami. Jangan menyesal!!! wkwkwk. Okey aku sudah punya nama lengkap Vincent, Vincent Leonardo D'Caprico. :p
@iqbal aaaaaa iqbal siapa itu iqbal? Artis bukan sih? Eittssssss...
Yah kecewa anda. Ternyata bukan. Dia mungkin nyamar guys, sebenearnya Iqbal itu komikus terkenal. Eits.. lalala sebenarnya ngomongin siapa sih?
Beliau adalah Iqbal Sambrora, kalau di hapeku sih namanya Iqbal Sambalado..hehe. Sering banget nih aku ngeliat dirinya muter- muter gajelas. Ada gara- gara kunci yg ketinggalan lah, hape lah, eits kalau pacar kayaknya ga ketinggalan yak wkwk. Iqbal berasal dari Lampung, sejenis sama Novita. Soal kesabaran bisa tuh kita belajar dari beliau. Aku heran kadang tapi, sebenarnya gantungan baju di kamarnya gasalah, tapi dianya terlalu memaksakan alhasil semua bajunya menggunung di belakang pintu wkwk. Welcome to the Jungle Ballll!!!
@iqbal aaaaaa iqbal siapa itu iqbal? Artis bukan sih? Eittssssss...
Yah kecewa anda. Ternyata bukan. Dia mungkin nyamar guys, sebenearnya Iqbal itu komikus terkenal. Eits.. lalala sebenarnya ngomongin siapa sih?
Beliau adalah Iqbal Sambrora, kalau di hapeku sih namanya Iqbal Sambalado..hehe. Sering banget nih aku ngeliat dirinya muter- muter gajelas. Ada gara- gara kunci yg ketinggalan lah, hape lah, eits kalau pacar kayaknya ga ketinggalan yak wkwk. Iqbal berasal dari Lampung, sejenis sama Novita. Soal kesabaran bisa tuh kita belajar dari beliau. Aku heran kadang tapi, sebenarnya gantungan baju di kamarnya gasalah, tapi dianya terlalu memaksakan alhasil semua bajunya menggunung di belakang pintu wkwk. Welcome to the Jungle Ballll!!!
Senin, Agustus 28, 2017
Agustus 28, 2017
BY feni0
Comments
Yuhu... again. Come the beautiful day with me. I've been started to busy lately. That's why I'll come with my Iseng.
I'm Sick Now
👧: Hi, sweety!
👦: Hi, girl!
👧: Just that? I thought you will say something more. Since, you have asked me to have dinner that day.
👦: Yeah, I want to ask for dinner again, but I'm sick now.
👧: Oh, dear. What do you feel now?
👦: Dropped . Broke. Lifeless. No hope. Depressed .Hard Headache. Powerless. Loveless. Burned as hell. Alone. Dying.
👧: Oh, God. So pathethic.
👦: Yeah. Why you just said that thing?
👧: Well, I can't give you a support nor a glue to cure ur broken heart. I can't push you to raise again and live what your life. I can't make you undepressed by lighting up your head. I can't be a superpower girl to make you love the world. I can't bring ice to freeze the hell. I can't accompany your lonelyness nor waking you up from dying.
👦: (get shocked)
👧: (Continue her words) But, I just can hope. Get well very soon because I miss you.
👦: 😅
👧: 😊
Hi, whats up? Do not easy to get bored with 'Iseng' because I'll try to make some new Iseng that will make you worst. Hihi.. 😂
Well, some of the words are inspired by my friends. Thanks for that
I'm Sick Now
👧: Hi, sweety!
👦: Hi, girl!
👧: Just that? I thought you will say something more. Since, you have asked me to have dinner that day.
👦: Yeah, I want to ask for dinner again, but I'm sick now.
👧: Oh, dear. What do you feel now?
👦: Dropped . Broke. Lifeless. No hope. Depressed .Hard Headache. Powerless. Loveless. Burned as hell. Alone. Dying.
👧: Oh, God. So pathethic.
👦: Yeah. Why you just said that thing?
👧: Well, I can't give you a support nor a glue to cure ur broken heart. I can't push you to raise again and live what your life. I can't make you undepressed by lighting up your head. I can't be a superpower girl to make you love the world. I can't bring ice to freeze the hell. I can't accompany your lonelyness nor waking you up from dying.
👦: (get shocked)
👧: (Continue her words) But, I just can hope. Get well very soon because I miss you.
👦: 😅
👧: 😊
Hi, whats up? Do not easy to get bored with 'Iseng' because I'll try to make some new Iseng that will make you worst. Hihi.. 😂
Well, some of the words are inspired by my friends. Thanks for that